Disasarkan Google Maps ke Tepi Jurang


Pemandangan dan suasana pagi di Wringinputih, Borobudur, Magelang.

Ketika kami kembali ke Semarang dari Magelang pada Ahad petang, 14 April 2024, kami tidak mengambil jalur biasa: jalan Magelang-Ambarawa karena padatnya yang minta ampun. Kami mengambil jalan alternatif, yaitu Jalan Grabag-Pucang. 

Google Maps mengarahkan mobil kami belok kiri ke Jalan Grabag Secang. Seharusnya kami belok, tetapi kami abaikan. Mau putar balik juga nanggung karena Google Maps menunjukkan jalur lainnya. Akhirnya kami terus melaju menuju jalur lain yang ditunjukkan oleh Google.

Continue reading Disasarkan Google Maps ke Tepi Jurang

Singgah di Sebuah Warung Asli dan Tidak Buka Cabang di Tempat Lain


Seperti di tahun-tahun sebelumnya, kami menyengaja untuk mudik pada satu hari menjelang lebaran. Bukan tanpa maksud. Ini upaya kami untuk memaksimalkan hari-hari dan malam-malam terakhir Ramadan.

Biasanya pun jalanan sudah tidak seramai pada dua-empat hari sebelum Idulfitri. Nyatanya memang benar. Perjalanan kami hanya sebentar. Google Maps menginformasikan, kami membutuhkan hanya lima sampai enam jam menuju tempat tujuan.

Baca Lebih Banyak

Reformasi Perpajakan: Core Tax dan Konsultan Pajak


Suasana sudut kota di Irlandia.

Bangsa Indonesia telah menyelesaikan kenduri demokrasi pemilihan presiden dan anggota legislatif melalui pemilu tanggal 14 Februari 2024 silam. Komisi Pemilihan Umum pun telah mengumumkan hasilnya.

Pesta demokrasi lima tahunan tersebut menjadi momen penting bagi bangsa Indonesia. Pasalnya, pemilu dapat membangun kesadaran demokrasi masyarakat menjadi lebih maju. Di tahun pemilu ini pula pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) akan meluncurkan sistem informasi administrasi perpajakan yang terintegrasi pada 1 Juli 2024 mendatang. Sistem itu dikenal luas dengan nama Core Tax (Core System of Tax Administration). Core Tax dibangun untuk mendukung tugas DJP dalam pengumpulan penerimaan pajak. Peluncuran sistem ini menjadi bagian dari reformasi perpajakan jilid tiga yang mulai dijalankan sejak tahun 2016 lalu.

Baca Lebih Banyak

Pernak-Pernik Persiapan Kuliah Mandiri di Jerman


Pada Ramadan 1445 ini, jagat pemberitaan Indonesia dihebohkan dengan adanya kasus perdagangan manusia berkedok pengiriman mahasiswa magang ke Jerman. Kebetulan juga di saat yang bersamaan, beberapa kawan menanyakan soal bagaimana caranya menempuh pendidikan S1 di Jerman. Bertahun-tahun lampau, saya pernah diminta untuk menuliskan hal ini. Namun, baru sekarang saya bisa memenuhinya.

Seperti diketahui, anak kedua saya—Muhammad Yahya Ayyasy Almanfaluthi—saat ini sedang menempuh pendidikan strata satu di Jerman. Tepatnya di Technische Universitat Berlin di Berlin, Jerman. Sudah tiga tahun Ayyasy di Jerman dan sudah dua Ramadan ini ia pulang untuk bisa berlebaran di tanah air.

Baca Lebih Banyak

Apalagi Kalau Sudah Berada di Waladdhooooollllliiiiiiiiin


Turutan (Gambar diambil dari situs web Kemenag)

Ada video yang menunjukkan seorang guru ngaji memegang tongkat kayu berukuran 50 cm. Tongkat itu akan dipukulkan ke paha atau lutut muridnya yang salah dalam membaca Al-Qur’an. Keras sekali pukulan itu sampai terdengar nyaring.

Walaupun di depan guru ngaji itu ada beberapa murid yang secara bersamaan mengaji dengan bacaan yang berbeda, telinga guru ngaji itu tajam menyimak setiap huruf yang keluar dari mulut-mulut muridnya.

Baca Lebih Banyak

Teraweh, tarawih, atau Tarawih?


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) VI Daring, Tarawih adalah salat sunah pada malam hari (sesudah Isya, sebelum Subuh) pada bulan Ramadan (bulan puasa).

Penulisan huruf awal dalam kata tarawih memakai huruf kapital. Sama seperti penulisan Isya, Subuh, Magrib, dan waktu salat lainnya.

Contoh penggunaan dalam kalimat seperti ini: “Malam nanti kita akan salat Tarawih di mana?” tanya Santi kepada Sinta.

***
Riza Almanfaluthi
13 Maret 2024
Memesan buku Sindrom Kursi Belakang di tautan berikut: https://linktr.ee/rizaalmanfaluthi.

Bedah Buku Jejak Pajak Indonesia Jilid 2 Berlangsung Semarak


Direktorat Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menggelar bedah buku “Jejak Pajak Indonesia Jilid 2” sekaligus peluncurannya, di Ruang Teater 2 Lantai 3 Gedung Mar’ie Muhammad Kantor Pusat DJP (Senin, 4/3). Jejak Pajak Indonesia Jilid 2 masuk cetak pada tahun 2023. Buku ini menyajikan sejarah perpajakan di Indonesia sejak masa orde baru hingga awal masa order reformasi.

Edisi sebelumnya, buku pertama Jejak Pajak Indonesia telah diterbitkan pada tahun 2017. Buku tersebut mengulas sejarah perpajakan Indonesia sejak masa kerajaan, kedatangan bangsa asing, hingga masa berdirinya Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Soekarno (hingga tahun 1966).

Baca Lebih Lanjut

Ketika Pasrah Menghancurkan Logika Matematis


Saya tak menyangka bisa terjadi seperti ini.

Pagi ini saya berangkat tugas ke Surakarta, Jawa Tengah.

Seperti biasa saya berangkat dua jam sebelum keberangkatan. Dua jam itu berarti saya baru mulai memesan mobil daring menuju Bandara Soekarno Hatta. Saya perkirakan mobil daring itu akan sampai di terminal tiga Bandara Soekarno Hatta satu jam kemudian. Masih cukup waktu untuk masuk ke dalam badan pesawat.

Baca Lebih Banyak

Olahraga Tak Mampu Membuat Badan Kita Kurus dalam Semalam


Olahraga itu tidak penting.

Pemikiran sebagian orang demikian adanya. Oleh karena itu, mereka tidak mau menyisihkan waktunya untuk berolahraga. Atau sebenarnya mereka memahami pentingnya olahraga, tetapi tidak melakukan aksi apa pun karena tidak merasakan efek olahraga itu buat mereka.

Baca Lebih Lanjut

Sepasang Mata Tenggelam


Di bawah pohon rambutan ia berhenti, mengais tumpukan sampah sisa-sisa pesta semalam.

Dicarinya kardus, gelas, dan botol plastik, kalau beruntung spanduk capres dan calon wakil rakyat yang bolong-bolong, dimainkannya batang besi berujung kait hingga ke dasar tong, tangan kayu berurat naga diayun nasib.

Didoronglah gerobak menuju pengepul demi menemukan limpul. Tauke sedang berbaik hati. “Kue keranjang untuk istri kau. Sehatnya itu.”

Di ujung pulang, ia melamun dua lengan kurus dihajar tebese menyambut dengan sepasang mata tenggelam, tanpa dasar, tanpa bayang.

***
Riza Almanfaluthi
10 Februari 2024